Iman dan Tindakan Mahasiswa

Iman dan Tindakan Mahasiswa
Oleh: Fadli Maulana A

🌱 Mahasiswa pada kata tersebut tentu kita tahu bahwasanya tugas seorang mahasiswa tidak lain salah satunya ialah agen perubahan. Dalam benak pasti kita berfikir " Maksud perubahan disini apa? ", sebelum beranjak lebih jauh mari kita kupas terlebih dahulu tentang mahasiswa. Kata Mahasiswa terdiri dari dua kata yakni Maha dan Siswa, Maha yang berarti tertinggi sedangkan siswa adalah seseorang yang berkedudukan sebagai pelajar. Dengan kata lain, mahasiswa ialah seorang pelajar yang berkedudukan paling tinggi dalam sistem pendidikan serta menempuh pendidikan atau mencari ilmu di era perkuliahan. Tentu sebagai yang tertinggi, seorang mahasiswa dituntut untuk memberikan contoh yang terbaik diberbagai kalangan, karena masyarakat menilai mahasiswa telah memperoleh pembelajaran yang terbaik di Universitas. Setidaknya mahasiswa dituntut untuk bisa melakukan suatu perubahan kecil di lingkungan sekitar. Mahasiswa bisa dikatakan sebagai aset berharga suatu bangsa karena mahasiswa adalah sekelompok masyarakat yang terdidik dalam berbagai bidang keilmuan dan keterampilan karena itu pula ujaran “Students today, leader tomorrow” terasa
tidak berlebihan.

✍ Pada era sekarang khususnya, sebagian besar mahasiswa kuliah hanya bermain-main (bergaya). Padahal di luar sana banyak anak yang nekat menjadi pekerja keras dan menumpuk niat yang besar demi merasakan bangku perkuliahan. Jadi sebagai seorang mahasiswa yang ingin melakukan suatu perubahan kita tidak boleh menjadi salah satu mahasiswa yang kuliah hanya untuk bermain-main saja. Kita harus mampu memanfaatkan berkah yang di berikan Tuhan dengan baik atas nikmat-Nya kita mampu merasakan bangku perkuliahan. Belajar dengan tekun adalah salah satu kegiatan yang termudah yang bisa kita lakukan sebagai seorang mahasiswa. Tapi, ingatlah bahwasanya proses belajar itu tak hanya dilakukan di sekolah atau dikampus, melainkan proses belajar itu terjadi dimana saja tanpa terbatas ruang dan waktu, terkadang hal yang tidak terduga pun dapat digunakan sebagai pembelajaran semisal refleksi kehidupan.

🌷 Adapun ilmu yang dipelajari tak hanya akademik dan non-akademik saja, namun ilmu agama juga harus dipelajari. Iman yang kuat ialah kunci dari segala kesuksesan, mengapa demikian? karena apabila kita ingin merubah negara menjadi lebih baik maka iman yang kuat memiliki peran yang sangat penting. Misalnya saja apabila kita menjadi kepala sekolah, maka ia tidak serta merta membuat peraturan tanpa adanya pertimbangan yang matang. Peran iman dalam hal ini ialah mengatur hati dan pikiran agar mengambil keputusan seadil-adilnya. Selain itu perlu adanya beberapa pihak dalam melaksanakan peraturan tersebut.

🌱 Peraturan memanglah peraturan, hingga menjadi semboyan " Adanya peraturan hanya untuk dilanggar ". Memanglah sulit untuk meninggalkan suatu keburukan yang mendarah daging, hanya dengan landasan iman yang kuatlah yang mampu mencegah kita dalam melakukan hal yang demikian. Pemimpin yang tua pasti suatu saat akan diganti dengan generasi yang lebih mantap. Seorang mahasiswa haruslah mampu menciptakan suatu perubahan, karena adanya mahasiswa bertujuan sebagai agen perubahan. Sebagai generasi muda mahasiswa akan menjadi generasi penerus bangsa dan mengingat perkembangan masyarakat yang semakin cepat, maka mahasiswa sebagai penerus bangsa harus mampu menghadapi problematika dan perubahan dari perubahan itu sendiri agar suatu saat mahasiswa mampu bertanggungjawab dengan sesuatu yang ada.

🌱 Sebagai Agent of Change mahasiswa harus memperjuangkan perubahan-
perubahan menuju perbaikan di bidang sosial, dan sebagainya dalam kehidupan masyarakat. Perlu diingat bahwa masyarakat yang berada pada strata sosial bawah, pada umumnya masih merupakan masyarakat yang tidak terdidik. Kemiskinan telah menggores kehidupan mereka menjadikan mereka terpuruk dalam berbagai permasalahan sosial seperti rendahnya pendidikan, kekerasan dalam rumah tangga, kurangnya pengawasan orang tuaterhadap anak, sehingga anak dan remaja terjerumus dalam seks bebas dan narkoba serta berbagai tindak kriminal.

Refleksi 14/12/2018